Jumat, 06 Desember 2013
spfc butuh streiker pelapis
Jafri Sastra Cari Striker Berpengalaman
Kehadiran Airlangga Sucipto membuat Semen Padang kini tinggal mencari satu striker pelapis
Keinginan Jafri berbeda dengan manajemen yang lebih cenderung menginginkan striker muda.
Pelatih Semen Padang Jafri Sastra mengungkapkan, dirinya masih ingin menambah satu striker setelah mendapatkan Ezequiel Gonzales dan Airlangga Sucipto. Jafri menginginkan pemain tersebut sudah mempunyai pengalaman.
Menurut Jafri, saat ini stok penyerang tim Kabau Sirah baru dua striker murni pada diri Ezequiel dan Airlangga. Sedangkan M Nur Iskandar lebih banyak bergerak di sayap.
“Ya, sambil berjalan kita akan mencari satu striker lagi yang sudah matang dan berpengalaman untuk menambah daya kekuatan di lini depan kita,” kata Jafri Sastra yang dihubungi Goal Indonesia.
“Kompetisi nanti dipastikan akan berat. Minimal tiga striker kita siapkan. Artinya, kita masih mencari satu striker lagi.”
Salah satu nama yang direkomendasikan Jafri adalah pemain asal Medan, Jecky Pasarella. Mantan pemain PSMS Medan, PSM Makassar dan Persepar Palangkaraya itu akan mengisi slot lini depan yang tersisa.
“Nama pemain yang kita incar sudah saya rekomendasikan kepada manajemen, salah satunya, Jecky Pasarella itu,” jelas Jafri.
Bila Jafri menginginkan pemain berpengalaman, tidak demikian dengan Erizal Anwar. Direktur utama PT Kabau Sirah Semen Padang ini mengharapkan striker muda. Alasannya, jika striker berpengalaman lebih banyak menghuni bangku cadangan, tidak bagus buat tim dan pemain.
“Soal itu belum kita diskusikan. Tapi kalau pun nanti memang dibutuhkan, tentu diupayakan. Nanti saya akan bicarakan bersama dulu,”” kata Erizal.
Salah satu striker asal Papua, Fransiskus X Mumpo juga sedang sudah menjalani trial di Semen Padang. Fransiskus musim lalu berbaju Persisko Jambi.
“Satu pemain kini memang tengah di tes kemampuannya. Dia musim lalu di Persisko Jambi," ucap Erizal.
Hal itu pun dibenarkan Jafri. "Kita masih melihat skill Fransiskus dalam satu atau dua hari ke depan ini," ujar Jafri.
Di pihak lain, pelatih fisik Irwansyah juga terus menggenjot fisik pemain. Hasil tes VO2 Max yang dilakukannya, Selasa pagi untuk pemain baru, Fransiskus VO2 Max mencapai 59, Eka Ramdani 54 dan Airlangga Sucipto 52.
"VO2 Max Fransiskus bagus, kalau di Liga Indonesia VO2 Max pemain rata-rata 55 sampai 60. Tapi yang bagus dan baik itu VO2 Max pemain berkisar 60-65,"ujar Irwansyah yang dihubungi terpisah. (gk-33)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar